|
![]() |
|
![]() |
|
![]() |
Friday, 15 October 2021
Wednesday, 01 September 2021
Friday, 02 July 2021
Thursday, 10 June 2021
Monday, 26 April 2021
Wednesday, 31 March 2021
Sunday, 28 February 2021
Tuesday, 26 January 2021
Tuesday, 31 December 2019
Monday, 30 December 2019
Friday, 27 December 2019
Wednesday, 10 February 2016
Thursday, 13 November 2014
Monday, 28 April 2014
Tuesday, 10 December 2013
Thursday, 29 August 2013
Tuesday, 27 August 2013
Wednesday, 19 June 2013
Wednesday, 19 June 2013
Wednesday, 01 August 2012
Wednesday, 08 February 2012
Sunday, 20 November 2011
Tuesday, 12 April 2011
Wednesday, 10 November 2010
Monday, 11 October 2010
Thursday, 20 May 2010
Monday, 16 June 2025
Tuesday, 27 April 2021
Tuesday, 19 February 2019
Thursday, 31 January 2019
Monday, 26 February 2018
Saturday, 13 January 2018
Tuesday, 26 October 2021
Thursday, 16 September 2021
Wednesday, 07 July 2021
Monday, 21 June 2021
Monday, 24 May 2021
Monday, 29 March 2021
Monday, 22 March 2021
Saturday, 20 February 2021
Tuesday, 12 January 2021
Friday, 02 October 2020
Friday, 27 July 2018
Saturday, 14 July 2018
Friday, 27 April 2018
Friday, 20 April 2018
Wednesday, 03 September 2025
Thursday, 14 August 2025
Tuesday, 24 June 2025
Tuesday, 03 June 2025
Tuesday, 27 May 2025
Wednesday, 07 May 2025
Tuesday, 29 April 2025
Wednesday, 16 April 2025
Friday, 21 March 2025
Wednesday, 22 January 2025
Tuesday, 17 December 2024
Monday, 25 November 2024
Wednesday, 11 September 2024
Wednesday, 14 August 2024
Friday, 14 June 2024
Friday, 31 May 2024
Monday, 20 May 2024
Monday, 06 May 2024
Monday, 29 April 2024
Friday, 05 April 2024
Wednesday, 27 March 2024
Friday, 08 March 2024
Tuesday, 13 February 2024
Monday, 05 February 2024
Saturday, 27 January 2024
Friday, 22 December 2023
Tuesday, 26 September 2023
Tuesday, 15 August 2023
Monday, 17 July 2023
Monday, 26 June 2023
Monday, 29 May 2023
Monday, 15 May 2023
Friday, 28 April 2023
Friday, 14 April 2023
Tuesday, 04 April 2023
Monday, 20 March 2023
Wednesday, 15 February 2023
Wednesday, 18 January 2023
Wednesday, 21 December 2022
Friday, 07 October 2022
Monday, 15 August 2022
Thursday, 28 July 2022
Thursday, 07 July 2022
Monday, 30 May 2022
Monday, 23 May 2022
Friday, 13 May 2022
Tuesday, 26 April 2022
Wednesday, 13 April 2022
Thursday, 24 March 2022
Friday, 25 February 2022
Monday, 21 February 2022
Friday, 28 January 2022
Wednesday, 22 December 2021
Monday, 18 October 2021
Monday, 16 August 2021
Monday, 09 August 2021
Wednesday, 21 July 2021
Saturday, 17 July 2021
Friday, 02 July 2021
Friday, 28 May 2021
Monday, 24 May 2021
Friday, 07 May 2021
Thursday, 29 April 2021
Tuesday, 30 March 2021
Tuesday, 09 March 2021
Tuesday, 09 February 2021
Monday, 21 December 2020
Friday, 04 December 2020
Monday, 26 October 2020
Tuesday, 18 August 2020
Saturday, 15 August 2020
Tuesday, 28 July 2020
Tuesday, 30 June 2020
Saturday, 06 June 2020
Saturday, 30 May 2020
Wednesday, 20 May 2020
Saturday, 16 May 2020
Wednesday, 06 May 2020
Thursday, 30 April 2020
Saturday, 25 April 2020
Thursday, 23 April 2020
Thursday, 09 April 2020
Thursday, 09 April 2020
Tuesday, 24 March 2020
Wednesday, 22 January 2020
Friday, 20 December 2019
Friday, 08 November 2019
Tuesday, 13 August 2019
Wednesday, 22 May 2019
Wednesday, 22 May 2019
Friday, 03 May 2019
Friday, 06 July 2018
Sunday, 03 June 2018
Saturday, 23 April 2016
Tuesday, 05 March 2013
Tuesday, 28 August 2012
Tuesday, 02 September 2025
Monday, 28 July 2025
Wednesday, 23 April 2025
Friday, 21 February 2025
Tuesday, 19 November 2024
Thursday, 22 August 2024
Wednesday, 08 May 2024
Monday, 04 March 2024
Tuesday, 16 January 2024
Thursday, 07 December 2023
Friday, 13 October 2023
Friday, 04 August 2023
Tuesday, 11 July 2023
Monday, 15 May 2023
Wednesday, 12 April 2023
Thursday, 23 February 2023
Tuesday, 24 January 2023
Wednesday, 09 November 2022
Monday, 01 August 2022
Thursday, 02 June 2022
Monday, 04 April 2022
Monday, 10 January 2022
Monday, 29 November 2021
Thursday, 25 March 2021
Monday, 28 December 2020
Wednesday, 22 July 2020
Wednesday, 20 May 2020
Friday, 03 April 2020
Thursday, 05 March 2020
Friday, 31 January 2020
Tuesday, 17 December 2019
Tuesday, 14 May 2019
Friday, 26 April 2019
Thursday, 17 May 2018
Thursday, 22 February 2018
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Monday, 27 February 2017
Tuesday, 14 February 2017
Thursday, 30 January 2025
10 Dampak Bahaya Vape untuk Kesehatan Kamu Hallo Mitra ABE& Keluarga harmonis...
Dalam beberapa tahun terakhir, industri rokok elektrik di Indonesia mengalami pertumbuhan yang sangat pesat, berdasarkan data dari Global Adult Tobacco Survey (GATS) 2021, jumlah pengguna rokok elektrik meningkat tajam, mencapai 6,6 juta orang pada 2021. Pada tahun 2011 masih hanya 480 ribu orang (meningkat) 10 kali lipat lebih tinggi dalam kurun waktu 10 tahun). Kenaikan paling drastis dari data diatas terjadi pada kelompok remaja dan dewasa muda yang kerap terpapar narasi "vape lebih aman" di media sosial.
Rentang usia perokok paling tinggi di kelompok muda adalah 15 hingga 19 tahun yakni 56,5 persen, sementara pada usia 10-14 tahun tercatat sebanyak 18,4 persen, disusul 13 hingga 15 tahun 19,2 persen.
Nah, seperti kita ketahui bersama, bahwa Vape adalah alat khusus untuk menghirup uap nikotin serta perasa cair. Aktivitas ini mirip dengan merokok, tapi dengan proses yang berbeda, yang menurut penggunanya life style cukup keren.
Pertanyaannya, apakah ada dampak bahaya vape (rokok elektrik) yang mengancam kesehatan penggunanya? Nah pada artikel kesehatan kita yang berikut ini pembahasan selengkapnya tentang vape. Adapun bentuk dari rokok elektronik termasuk vape, pod, vapour, electrosmoke, dan sebagainya.
Apakah Nge-vape Itu Aman? Tidak sedikit orang yang bertanya apakah nge-vape itu aman? atau Lebih berbahaya apa, vape atau rokok? Penasehat Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) dan Direktur RSUP Persahabatan, dr. Agus Dwi Susanto mengungkap, berbagai penelitian menunjukkan bahaya vape setara, bahkan dalam beberapa kasus bisa lebih serius dibanding rokok konvensional.
Nah mitra ABE, Sebatang rokok umumnya mengandung :
- tembakau - zat aditif (sauce) - filter - pembungkus kertas
Namun ada lebih dari 7000 kandungan kimia yang terkandung di dalam setiap rokok, dan sekitar 70 di antaranya bersifat karsinogenik atau dapat menyebabkan kanker.
Selain karsinogen, disetiap rokok yang dibakar juga mengandung unsur logam seperti arsenik, logam yang bersifat radioaktif, zat kimia beracun seperti nikotin, amonia, dan karbon monoksida.
Lalu bagaimana dengan vape? Umumnya zat kimia vape yang terkandung pada cairannya berisi bahan penyedap atau perasa, nikotin, serta gliserin dan propilen glikol yang menghasilkan uap. ini dalam jumlah kecil dapat menimbulkan masalah mulai dari iritasi ringan hingga kerusakan
Tidak hanya bahan-bahan tersebut, terdapat juga bahan-bahan berbahaya, seperti :
- Asetaldehida cairan tak berwarna, mudah terbakar, dan larut dalam air, alkohol, eter, dan pelarut organik lainnya.
- Formaldehida dapat menyebabkan iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan pada konsentrasi tinggi. Beberapa penelitian juga mengaitkannya dengan peningkatan risiko kanker.
- Akrolein senyawa kimia yang sangat beracun dan dapat menyebabkan iritasi parah. Paparan zt organ yang fatal.
- Diasetil adalah bahan kimia perasa buatan, untuk memberikan rasa. Menghirup diasetil dapat menyebabkan kerusakan paru-paru permanen, termasuk penyakit yang dikenal sebagai bronchiolitis obliterans atau "popcorn lung".
- Dietilen glikol (DEG) cairan kimia industri yang tidak berwarna, tidak berbau, dan berasa manis, yang digunakan sebagai pelarut dalam berbagai produk industri tetapi beracun bila tertelan
- Logam berat seperti nikel, timbal, kromium, dan kadmium dapat ditemukan pada liquid vape dan terlepas saat kumparan pemanas perangkat dipanaskan, sehingga terhirup oleh pengguna.
- Partikel halus lainnya yang dapat masuk jauh ke dalam jaringan paru-paru
Ini artinya nge-vape juga tidak aman dan tidak lebih sehat daripada merokok biasa. Vaping juga dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatanmu.
Dampak Bahaya Vape Seperti apa dampak bahaya vape bagi kesehatanmu? Berikut risiko-risiko yang perlu kamu ketahui. 1. Mengalami kecanduan Kandungan nikotin dapat memicu seseorang mengalami kecanduan, membuat otak terbiasa dengan efek nikotin. Berhenti vape (berhenti mendapat asupan nikotin) dapat menyebabkan gejala putus nikotin. Gejala putus nikotin ini termasuk ;Mudah tersinggung, cemas, dan gelisah.
- Merasa terpuruk dan sedih - Sulit berkonsentrasi - Sering merasa lapar - Susah tidur - Mengidam nikotin atau ada rasa kuat untuk nge-vape.
2. Muncul jaringan parut pada paru-paru Perasa yang terkandung dalam cairan vape seringkali mengandung diasetil. Zat kimia ini dapat memicu munculnya jaringan parut pada paru-paru secara permanen atau yang dikenal juga dengan sebutan paru-paru popcorn atau bronkiolitis obliterans.
3. Asma Sebuah penelitian menyebutkan kasus asma berat terjadi ketika seseorang beralih ke vape untuk menghentikan kebiasaan merokok. Tidak hanya meningkatkan risiko asma, vaping juga dapat memperburuk kondisi orang yang sudah memiliki asma.
4. Kerusakan paru-paru serius Kondisi ini juga dikenal dengan istilah EVALI atau e-cigarette or vaping use associated lung injury. Kondisi ini menyebabkan kerusakan yang meluas pada paru-paru dan berakibat fatal.
5. Tekanan darah meningkat Zat-zat kimia berbahaya di dalam vape dapat meningkatkan tekanan darah, serta membuat pembuluh darah menyempit dan memperburuk kinerja jantung.
6. Risiko kanker Karena kandungan zat-zat kimia yang bersifat karsinogenik, vaping juga dapat meningkatkan risiko kanker. Zat-zat ini dapat memicu kerusakan sel DNA dan berujung pada kanker, seperti kanker paru-paru.
7. Luka bakar Selain kesehatan tubuh, penggunaan vape juga lekat dengan risiko ledakan. Benar, ledakan pada alat vape itu sendiri yang dapat menyebabkan cedera serius dan luka bakar.
8. Kesehatan mental menurun Kecanduan nikotin dapat memicu menurunnya kesehatan mental. Penurunan kondisi kesehatan mental umumnya terjadi karena meningkatnya rasa stres hingga depresi ketika putus nikotin.
9. Perkembangan bayi terhambat Vaping juga berbahaya bagi ibu yang sedang mengandung dan janin. Nikotin yang dihirup bersifat beracun dan berbahaya bagi perkembangan janin. Dampaknya terutama pada rusaknya organ janin, seperti perkembangan otak dan paru-paru.
10. Kelahiran prematur Tidak hanya itu, penggunaan vape juga memicu peningkatan risiko kelahiran prematur atau kelahiran bayi lebih cepat. Bayi yang lahir tidak cukup bulan kemungkinan memiliki berat badan terlalu rendah.
Cara Berhenti Vape dan Merokok Apakah vaping membantu kamu berhenti merokok? Jawabannya, tidak. Vaping bukan metode yang tepat untuk menghentikan kebiasaan merokok. Masih ada cara lain yang lebih sehat dan efektif.
Yang lebih mengkhawatirkan, vape juga dikaitkan dengan kasus EVALI (E-cigarette or Vaping Product Use-Associated Lung Injury) yakni cedera paru akut akibat penggunaan rokok elektronik. Di Amerika Serikat (AS), 68 kematian akibat EVALI dilaporkan antara 2019-2020.
Kasus serupa kini sudah muncul di Indonesia, termasuk di Sumatera Utara dan Yogyakarta, di mana pasien mengalami kerusakan paru parah dan harus masuk ICU.
Semetara itu, meskipun survei menunjukkan 63,4% perokok ingin berhenti atau mengurangi konsumsi, kenyataannya 9 dari 10 perokok gagal berhenti jika tidak mendapat dukungan profesional.
"Banyak orang kira berhenti merokok cukup dengan niat. Padahal, kecanduan nikotin itu nyata dan kuat," tegas Agus.
Untuk itu, pendekatan berhenti merokok harus komprehensif. Kementerian Kesehatan dan PDPI pun kini mendorong strategi multidisiplin, baik secara farmakologis maupun non-farmakologis.
Berikut cara untuk berhenti vape dan merokok ; 1. Yakinkan diri sendiri untuk berhenti, bisa dengan menemukan motivasi yang kuat. Contohnya untuk hidup sehat lebih lama bersama keluarga.
2. Beritahu orang terdekat agar mendapat dukungan moral.
3. Hindari kondisi yang dapat memicu kebiasaan merokok.
4. Mulai rutin berolahraga dan konsumsi makanan sehat bergizi.
5. Alihkan kebiasaan merokok / nge-vape dengan mengunyah permen karet.
6. Mencoba menahan hasrat nge-vape / merokok dengan sugesti diri (menunda melalui pikiran), nanti saja setelah ini kemudian sampai saatnya pikirkan lagi nanti saja setelah itu, terus pikirkan begitu, biasanya setelah hari ketiga anda sudah mual mencium bau rokok itu dengan sendirinya
7. Kondisikan diri anda jauh dari rokok, pemantik api / alat vape anda Selain itu kamu juga dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan bantuan secara medis apabila dibutuhkan, termasuk jika kamu mengalami gejala putus nikotin.
Sumber : prodiadigital.com,cnbcindonesia.com,health.detik.com
Nah mitra ABE dan Keluarga harmonis yang semoga selalu dalam keberlimpahan berkah serta nikmat dari Yang Maha Pencipta.
Hal yang terpenting bagi kita semua adalah ikhtiar untuk selalu menjaga kesehatan tubuh kita agar kita bisa terus selamanya, serta hidup dalam keberlimpahan nikmat sehat seluruh keluarga.
Untuk mencapai tujuan tersebut tentu kita harus diimbangi pola hidup dan pola makan yang baik, dengan makan makanan bergizi 4 sehat 5 sempurna.
Namun selain itu, kita juga harus disiplin dalam berolahraga, lakukan secara teratur setiap hari, istirahat yang cukup, tidak begadang, serta konsumsi produk suplemen ABE PROLISDA, yaitu Green Brazilian Propolis dengan Habbatussauda komposisi herbal yang telah terbukti sangat optimal dalam menjaga imunitas tubuh. |
![]() |
Registrasi : 0142/10/12 |